By Dwijo Suyono
JOURNALJOGJA-JOGJAKARTA-Anak muda harus berani memiliki impian. Impian tersebut mendorong seseorang untuk berimajinasi tentang masa depan. Imajinasi tersebut harus dilengkapi dengan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi serta jejaring sosial untuk dapat menjawab tantangan jaman.
Demikian hasil diskusi yang bertajuk Talk Show bertemakan Solid Bergerak Bersama Pemuda Menjawab Tantangan Jaman yang digelar DPD PDI Perjuangan DIY, Senin 7 November 2022 memperingati Sumpah Pemuda Sekaligus Menyambut Hari Pahlawan.
Budiman Sudjatmiko, yang hadir sebagai narasumber memaparkan bahwa imaginasi anak muda sangatlah penting untuk menjawab tantangan bangsa ini kedepan. Bahkan Indonesia lahir dari imaginasi dari para Pemuda yang berkongres dan menghasilkan Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928 yang kemudian dilanjutkan dengan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945. Disitulah bukti kontribusi penting Pemuda terhadap negara ini yang diawali dari imaginasi tentang sebuah bangsa.
Anak muda Indonesia harus menjadi pelopor, yang mampu mendesign realitas masa depannya sendiri dan tentunya masa depan bangsa sebagaimana dicontohkan para pemuda pejuang kemerdekaan dalam mendesign masa depan Indonesia saat itu. Ujarnya .
Sementara itu Kinanti Sekar, seorang Seniman tari muda dari jogja menyampaikan bahwa imaginasi juga penting dalam membantu kita berkreasi termasuk di bidang seni khususnys tari. Selain imaginasi yang dapat menghasilkan koreografi tari, karakter seseorang juga penting untuk terus nguri-nguri kebudayaan kita sendiri.
Seiring dengan berjalannya modernisasi dan digitalisasi, tentunya identitas bangsa perlu dipertahankan. Pemuda sebagai ujung tombak pembangunan bangsa, memiliki peranan penting dalam memberikan inovasi di bidang seni budaya tanpa meninggalkan Budaya Indonesia.
Narasumber yang lain yaitu Totok Hedi Santoso, Sekretaris DPD PDI Perjuangan DIY juga bersapakat bahwa anak muda harus mampu menjawab tantangan bangsa ini kedepannya. PDI Perjuangan DIY siap berkolaborasi dengan anak-anak muda yang kratif, inovatif dan progressif untuk memajukan bangsa dan juga Yogyakarta.
PDI Perjuangan DIY selalu membuka diri terhadap aktifitas kaum muda tidak hanya di bidang politik, tapi juga dibidang seni budaya, olahraga, videografi dan bidang lainnya sesuai dengan selera kaun muda jaman sekarang.
Kegiatan ini diharapkan dapat memotivasi para pemuda dalam mengembangkan karier di era kekinian secara kreatif, sesuai cita-cita para pendiri bangsa, menuju Indonesia yang lebih maju.
Demikian harapan dari Susanto Budi Raharjo, Pelaksana sekaligus moderator Diskusi yang dihadiri oleh sebagian besar mahasiswa dari STPMD dan aktifis Organisasi Kepemudaan seperti GMNI, Pemuda Katolik dan aktifis mahasiswa lainnya.(*/dwi)
